My Discuss

Jumat, 18 Januari 2013

9 Sahabat





Apa yang kita alami demi teman memang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan bernilai indah. Sahabat itu seperti bintang yang tak nampak tapi selalu dihati.

Sahabat akan selalu menghampiri ketika seluruh dunia menjauh, karena persahabatan itu seperti tangan dengan mata, saat tangan terluka mata akan menangis, saat mata menangis maka tangan akan menghapusnya.
.........
Pertemanan ini dimulai saat pertama masuk kuliah, kebetulan kami satu fakultas. sebenernya sich diawali dari tugas kuliah dimana kami diharuskan untuk membuat kelompok presentasi, secara tidak terduga lambat laut kami merasa klop y bahasa sekarang mah chemistry gto salah satunya adalah kesamaan bahwa kami sering bertingakah layaknya anak kecil, hal itu ditunjukkan saat selalu mempermasalahkan hal-hal yang kecil yang sebenarnya bukan masalah dan adisitu kami sealu ingin menang sendiri. meskipun begitu kami tidak pernah mengakhiri pertingakaian itu dengan kemarahan atau pun disertai emosi. 
Kami berjumlah 9 (sembilan) orang dan mempunyai sifat yang berbeda, y itu sudah pasti karena tidak ada manusia yang sama, tapi dalam beberapa hal kami mempunyai pandangan yang sama. 
Saya Lyka (Ka/Engkok), saya orangnya baik, simpel, rajin menabung dan tidak sombong, agak sedikit cuek sich, sering bercanda juga, saya termasuk orang yang nyantai tidak terlalu ambil pusing tapi sekalian lagi pusing atau streess bisa kebawa sampai mimpi, sederhana dll.
Bybah (mbeh) orangnya baik, rada genit eit tapi sama orang yg kenal dkt ma dy ja, cantik, mudah ngambek klo dibecandain dikit dy bisa ngambek makanya kita tuch pasti suka hati-hati kalau bercanda sama dia.
Fitri ini orang paling ngerti bahasa inggris, pendiam tapi kalau udah ngomongin korea beuh kita melongo  sambil bengong gto ja da g ngerti, hehe
Dewi (Ma'Ewi), mmm sama dy aq kenalnya pas awal ospek fakultas karena kita satu kelompok di team Imunologi, dy orangnya simpel, cukup dewasa, kadang ngselin juga (upsss peace y).
Kokom nama aslinya sich bukan itu tapi saya samarkan sajaa dy paling banyak nama panggilan bisa chokocom, kombreng, ngkom, neng julhe,dll. orangnya cerewet, paling suka sama bola2 cokelat, paling suka curhat, makanan favorit dy yang berbau lele, klo ditanya warna favorit itu mah pasti jawabannya beda-beda karena stiap bulan pasti ganti warna favorit, si pencipta goyangan maut "Goyang Larva", humoris. pasti banyak bertanya kenapa deskripsi ttg dy paling banyak karena dy paling dkt dengan saya.
Seha (Ma'Eha/ c'Neng), klo ditanya soal dy pasti jawabannya orang tertiis sedunia, kalem, sederhana, humoris juga, orang yang jarang marah tapi dulu pernah marahan dengan saya, hehe
Karin (Ma'Engkar), dy paling suka nraktir kita, rada ribet dikit sich, baik hati, dewasa, humoris.
Ismi (Mba Haur) orangnya baik, simpel, kyknya paling sibuk diantara kita.
Cempaka (Acem), dy baik, perhatian, kreatif tapi klo kata neng ngkom mah berinisiatep. hahaha

Itu sekilas sifat dari kami yang saya rekam selama 3 tahun seiring masa perkuliahan, kembali ke cerita awal.
.........
Suatu ketika kami pernah mengalami permusuhan satu sama lain, permusuhan itu tidak kami sikapi dengan adu mulut atau pun jotos-jotosan, tapi kami saling mendiamkan dan saling manjauh, bahkan mencari-cari alasan untuk tidak bertemu orang yang sedang dimusuhi. Hal itu tidak jarang berlangsung agak lama, tapi bila kami semua sudah bosan saling mendiamkan biasanya akan mencoba membuka perbincangan dan seperti biasa diselingi guyonan untuk lebih mencairkan suasana. pada akhirnya akan baikkan dengan sendirinya.
.........
Kami selalu pergi bersama, bersenang-senang mencari kebahagiaan, melakukan petualangan, saling memberi kejutan disaat salah satu dari kemi berulang tahun, bahkan ada pohon keramat yang dipakai tempat sandraan ulang tahun, saling memberi dukungan dan perhatian. Tidak tentu kami bisa berkumpul kapan, karena memang tidak ada jadwal khusus untuk berumpul, tetapi bila kami semua sedang berkumpul pasti akan saling melempar candaan dan saling membuli. Perbincangan yang sering mewarnai kami yaitu seputar pernikahan, biasanya yang pertama terkena buli pasti c'kokom karena dia pernah bilang kalau tujuan dia menikah hanya untuk teman curhat saja, mmm pasti suaminya harus siap2 ja membuka telinga lebar-lebar dan menahan rasa bosan karena tidak jarang dia menceritakan hal yang sudah dia ceritakan. Lain cerita dengan mak Eha, kami meledeknya pernikahan diatas laut tapi pakai sampan, ini karena c'abangnya lagi bertugas nun jauh disana menyebrangi laut. Obrolan seputar pernikahan pun kadang berlangsung lama bahkan sampai habisnya jam makan siang dan mulai kembali masuk kuliah lagi. Senda gurau, bulian kami lakukan hanya untuk menghilangkan rasa bosan dan streeesss yang melanda.
.........

Pertemanan kami sangat penuh warna dan cukup menyenangkan, karena kami merasa lebih bebas mengekspresikan apa yang kami rasakan tanpa peduli tanggapan orang sekitar yang menganggap kami seperti anak kecil. kami menikmati semua yang kami anggap menyenangkan dan yang membawa kegembiraan.
.........
Sebuah persahabatan
Yang berbeda dengan yang lain
Persahabatan yang tak sama
Saling melengkapi
Antara kita
Telah seperti sebuah keluarga
Tak ada yang berbeda
Semua satu
Saling membantu dan menolong
Semoga ini menjadi awal sebuah cerita untuk dikenang sepanjang masa

Semoga persahabatan ini bisa terjaga selamanya :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar